Hati-Hati dengan Harapanmu, Shrek!
TERNYATA bukan hanya manusia yang tidak pernah merasa puas. Kisah Shrek dalam instalemen terakhir, “Shrek: Forever After” membuktikan hal itu. Alkisah, Shrek (Mike Myers) dan Fiona (Cameron Diaz) kini sudah dikaruniai tiga anak lucu untuk melengkapi kehidupan bahagia mereka. Bersama keluarga dan teman-teman dekatnya, Donkey (Eddie Murphy) dan Puss (Antonio Banderas), Shrek menjalani kehidupan yang sangat konvensional dan jauh dari citra ogre menyeramkan yang pernah disandangnya dulu, menurut informasi yang di dapat oleh Belajar HTML.
Namun, hal itu ternyata tidak lantas membuat Shrek “berbahagia sampai akhir hayat”. Merasa ‘tercekik’ dengan kehidupan rutin sebagai seorang suami dan ayah, Shrek merindukan masa-masa kebebasannya sebagai ogre lajang tanpa tanggung jawab apapun.
Saat itulah, muncul Rumplestilskin (Walt Dohm), seorang pria licik yang gemar menjebak orang-orang membuat perjanjian magis demi menguntungkan dirinya sendiri. Kebetulan, Rumple memiliki dendam pribadi terhadap Raja dan Ratu Far Far Away di masa lalu. Tidak heran, dia berusaha keras mendekati Shrek untuk membalaskan dendam tersebut.
Dalam sebuah ‘pertemuan tidak sengaja’, Rumple menjanjikan Shrek kehidupan bebas layaknya ogre lajang selama 24 jam. Syaratnya, Shrek harus memberikan satu hari dari kehidupannya sebagai alat barter. Tergiur dengan janji itu, Shrek tidak ambil pusing dan menyuruh Rumple mengambil semua yang dia mau.
Bisa ditebak, keputusan itu salah besar. Rumple mengambil hari kelahiran Shrek dan mengubah sejarah. Kerajaan Far Far Away kini menjadi milik Rumple, setelah Raja dan Ratu mengikat perjanjian setan untuk menyelamatkan Fiona dari Istana Naga. Sementara, Fiona, yang berhasil menyelamatkan diri, menjadi pemimpin revolusi yang berniat menjungkalkan Rumple.
Bukan hanya itu. Sahabat terbaik Shrek, Donkey, tidak pernah mengenalinya. Sedangkan Puss adalah kucing obesitas yang terlalu dimanja. Tidak ada pernikahan bahagia dan tidak ada anak-anak lucu yang dimiliki Shrek bersama Fiona.
Terlambat untuk menyesali perbuatannya. Shrek harus mencari akal untuk mengembalikan keadaan. Satu-satunya cara untuk membatalkan perjanjian, seperti yang diketahuinya belakangan, adalah mengupayakan ciuman sejati dengan Fiona. Namun, mungkinkah dia bisa melakukannya sementara Fiona sama sekali tidak tertarik kepadanya?
Kisah akhir ogre hijau kesayangan Hollywood memang terasa lebih dewasa ketimbang film-film sebelumnya. Tapi, salah besar jika mengira film ini akan berjalan membosankan. Shrek: Forever After masih memberikan hiburan ringan menyenangkan kepada para penonton.
Bahkan, di Hollywood, film garapan Mike Mitchell ini mendapat penilaian lebih baik dibandingkan Shrek The Third yang ikut menampilkan bintang pop Justin Timberlake sebagai salah satu pengisi suara. Meskipun, secara finansial, Shrek: Forever After ($70,838,207) mencatat pendapatan hari pertama yang jauh lebih kecil dibandingkan dua seri sebelumnya, Shrek The Third ($121,000,000) dan Shrek 2 ($108,000,000).
Tidak terlalu banyak karakter baru yang muncul dalam instalmen terakhir ini. Namun, kehadiran Fiona dan Puss dalam ‘bentuk’ baru tampaknya cukup memberikan nuansa segar. Apalagi, pada seri ini, Dreamworks Animation juga menyuguhkan kesempatan untuk menyaksikan petualangan Shrek dalam format tiga dimensi.
Rasanya menurut Hosting Murah Indonesia Indositehost.com, bukan hanya anak-anak kecil yang akan menikmati tingkah polah Shrek dkk dalam film ini. Tema yang diusung cukup mengena untuk para penonton yang lebih dewasa, terutama mereka yang sudah menikah dan memiliki buah hati. Adakah cara yang lebih baik ‘menertawakan’ pernikahan selain melalui film animasi?