Robinho Kembali Ceria

Keputusan Robinho kembali ke Brasil agar terpilih di skuad Selecaopada Piala Dunia 2010 terbukti tepat. Aksi memukaunya saat Brasil memukul Rep Irlandia 2-0 , dini hari kemarin, menghadirkan kegembiraan.

Seusai pertandingan di Emirates Stadium tersebut, Nakhoda Selecao Carlos Dunga memuji setinggi langit penampilan dan semangat juang bintang Manchester City yang sedang dipinjamkan ke Santos itu. Dunga juga memastikan peran Robinho sangat vital di sektor depan Brasil dalam mengkreasi lahirnya dua gol yang sukses menjebol jala Shay Given.

Meski belum bersedia memastikan jatah Robinho ke Afrika Selatan (Afsel), Dunga memberikan penilaian sangat positif. ”Anda dapat melihat dia (Robinho) bahagia lagi setelah sekian lama murung. Dia membutuhkan bola di kaki dan bermain baik agar kembali tertawa,” ujar Dunga kepada RTE. ”Dengan yang ditampilkan di lapangan, dia menunjukkan kepada kami perannya yang sangat penting bagi tim ini.

Bagi saya, Robinho adalah pemain yang selalu total saat mengenakan seragam Brasil. Saya tidak pernah sedikit pun memiliki keraguan pada kemampuannya,” tambah kapten Brasil saat menjadi juara Piala Dunia 1994 itu. Penampilan bagus pemain bernama lengkap Robson de Souza itu bersama Kaka saat menghadapi Boys in Green—julukan Rep Irlandia—seolah menjawab kontroversi di Negeri Samba, menurut pengamatan Type Approval Indonesia.

Sebelumnya publik mengecam Dunga yang enggan memanggil Ronaldinho, Diego Ribas da Cunha maupun Ronaldo. Faktanya, tanpa Ronaldinho maupun Diego, kualitas serangan Brasil tetap menakutkan. Meski jogo bonito yang selama ini menjadi ciri khas belum sepenuhnya diadopsi, rentetan hasil positif pada laga-laga uji coba memunculkan optimisme.

Sebelum mengecundangi Rep Irlandia, Brasil juga meraih hasil bagus pada beberapa pertandingan uji coba. Selain menghajar Oman 2-0, mereka juga sempat mengalahkan Inggris 1-0, November 2009. Sepanjang tahun lalu, Selecao yang tampil pada 17 laga resmi maupun persahabatan, hanya satu kali menelan pil pahit kekalahan. Selebihnya, 14 kemenangan mampu dihasilkan juara dunia lima kali tersebut.

Tahun lalu mereka juga mampu berjaya di Piala Konfederasi yang digelar di Afsel. ”Dunga memiliki otoritas. Hanya dialah yang tahu siapa pemain yang layak membela Brasil. Saya akan mendukung penuh setiap pemain yang akan dibawa ke Piala Dunia,” ujar legendaris sepak bola Brasil Pele dalam sebuah wawancara radio seperti dikutip Goal.

”Seharusnya fans tidak mengkritik Dunga (karena enggan membawa Ronaldinho). Justru mereka harus bertanya kepada Ronaldinho mengapa dia tidak dipanggil,” lanjut pemilik nama lengkap Edison Arantes do Nascimento itu. Kurang dari 100 hari sebelum Piala Dunia berlangsung, Dunga memang tidak secara jelas menyebutkan pemain yang akan dipastikan tampil di Benua Hitam pada musim panas mendatang.

Namun, dari berbagai macam pertandingan yang telah dijalani, suporter tim Samba—julukan lain Brasil—yakin Dunga telah menemukan kerangka tim maupun 80% pemain. Selain Kaka dan Robinho di depan, banyak yang meyakini formasi di sektor belakang maupun gelandang bertahan tidak akan mengalami perubahan.