Teknologi 5G Sudah Aktif Di Jakarta
Indosat Ooredoo mengumumkan peluncuran layanan 5G komersial di Jakarta. President Director and CEO Indosat Ooredoo, Ahmad Al-Neama, mengatakan pihaknya sangat senang dengan potensi transformatifnya di berbagai industri.
Dia pun percaya teknologi 5G dan berbagai use cases akan membantu merevolusi cara industri dan bisnis beroperasi dan cara konsumen mengakses layanan publik dan hiburan.
"Dengan peluncuran ini, Indosat Ooredoo mendorong revolusi 5G Indonesia dan menggerakkan bangsa menuju masa depan yang cerah dan mendukung 5G," ungkap dia.
Meski begitu, layanan 5G Indosat tersebut di Jakarta saat ini masih di area terbatas, yang tersedia di kawasan Monas, Jalan Medan Merdeka, dan kantor pusat Indosat. Untuk 5G di Jakarta ini, Indosat Ooredoo menggandeng Ericsson sebagai vendor teknologinya.
Menurut Head Ericsson Indonesia, Jerry Soper, digitalisasi adalah salah satu pendorong utama pemulihan ekonomi pasca-pandemi dan teknologi 5G akan membantu Indonesia menyongsong masa depan yang lebih baik, mempercepat transformasi digital, serta memenuhi kebutuhan negara akan konektivitas jaringan yang lebih kuat.
"Kami akan tetap berkomitmen untuk mendukung Indosat Ooredoo dalam menyediakan layanan 5G yang inklusif bagi konsumen dan perusahaan di Indonesia," jelasnya.
Untuk melanjutkan revolusi 5G di Indonesia, Indosat Ooredoo berencana untuk memperluas peluncuran komersial layanan 5G ke kota-kota besar lainnya di Indonesia, termasuk Surabaya, dan Makassar, di mana terdapat permintaan konsumen yang tinggi akan layanan data.
Adapun untuk menggelar layanan 5G secara komersial ini, Indosat Ooredoo akan memakai pita frekuensi 1800 MHz dengan lebar pita 20 Mhz di rentang 1837,5 MHz sampai dengan 1.857,5 MHz.