Masalah Intoleransi Laktosa Pada Umumnya

Banyak dijumpai jika susu sebuah poin penting dimakan untuk kesehatan dan perkembangan. Sayang, tidak semuanya orang dapat konsumsi minuman ini tanpa efek.
Permasalahan pencernaan baik kembung atau diare sesudah konsumsi susu bukan hal aneh yang kita alami. Keadaan ini sendiri dikenali bernama intoleransi laktosa.
Keadaan ini membuat kita kesusahan dalam mengolah susu dan sajian lain dengan bahan sama dengan yang masuk ke badan kita. Ini sebuah keadaan yang normal dirasakan oleh beberapa orang Asia.
Keadaan ini dikarenakan oleh beberapa orang Asia kekurangan laktase, enzim yang dijumpai pada usus kecil. Dikutip dari CNA, dr Alex Soh, konselor National University Hospital's ungkap jika enzim ini diperlukan untuk mengolah laktosa jadi gula simpel.
Berkaitan laktosa yang tidak bisa diolah ini, dr Soh menyebutkan jika enzim ini beralih melalui usus dan difermentasi oleh bakteri usus. Hal inilah sebagai pemicu intoleransi laktosa.
"Tanda-tanda ini biasa ada sekitaran 30 menit sampai beberapa saat sesudah konsumsi minuman atau makanan yang memiliki kandungan laktosa," jelas dr. Soh.
Agar semakin pastikan kembali apa kamu alami permasalahan ini atau mungkin tidak, penting buatmu untuk ketahui beragam tanda-tanda yang umum mengikutinya. Dikutip dari Healthline, berikut beberapa tanda-tanda intoleransi laktosa yang kemungkinan kamu alami.
Perut Kerap Kembung
Permasalahan perut sebuah hal sebagai tanpda ada permasalahan pencernaan terhitung intoleransi laktosa. Saat kamu kerap alami maslah perut kembung khususnya sesudah konsumsi kembung, dapat ditegaskan jika ini sebagai keadaan intoleransi laktosa.
Perut Bergelora dan Sakit
Saat alami intoleransi laktosa, kamu rawan alami diare, kram, dan perut bergelora. Pada seorang yang alami permasalahan ini, terkadang kotoran yang ada sedikit seperti cream dan benyek. Ini muncul karena banyak gas dan cairan yang penuhi perut.
Rasa Mual
Timbulnya rasa mual khususnya sesudah konsumsi produk buatan susu menjadi pertanda intoleransi laktosa yang kamu alami. Pada beberapa kasus, keadaan ini dapat mengakibatkan muncunya rasa mual dan muntah. Ke-3 kamu mempunyai permasalahan ini, seharusnya tukar susu sapi dengan tipe susu yang lain.
Diare dan Kram yang Tidak Dibarengi Penyakit Lain
Keadaan kram dan diare karena intoleransi laktosa sama dengan beberapa penyakit perut lain. Saat rasa diare dan kram ini terjadi tanpa dibarengi tanda-tanda lain, kemungkinan besar jika kamu alami intoleransi laktosa.
Turunan Tertentu
Factor genetika mempunyai peranan penting dalam timbulnya intoleransi laktosa pada seorang. Keadaan ini lebih rawan dirasakan oleh mereka yang dari Asia oleh karenanya, kita kemungkinan lebih rawan alami permasalahan ini.
Dirasakan pada Umur Dewasa
Ada beberapa tipe dari intoleransi laktosa yang dapat kamu alami. Beberapa kasus ini dapat kamu rasakan semenjak umur kecil dan jarang terjadi pada umur dewasa. Saat permasalahan perut karena konsumsi susu ini kamu rasakan di umur dewasa, kemungkinan besar jika ini sebagai intoleransi laktosa.
Di saat kamu mempunyai tanda-tanda intoleransi laktosa, kamu dapat menentukannya dengan mengecek diri ke dokter. Saat kamu merasakannya, untuk gantikan susu, kamu dapat cari alternative alternatif yang lain.